Cornelis Berikan Literasi Politik pada Warga Landak Menjelang Pilkada 2024
Cornelis (berdiri, baju merah) memberi literasi politik kepada warga Landak. Dok. Cornelis. |
Landak, 14 November 2024 – LANDAK POST: Cornelis, mantan Bupati Landak dua periode, kembali mengingatkan warga Landak tentang pentingnya memilih pemimpin yang tepat.
Dalam acara literasi politik yang diadakan baru-baru ini, Cornelis menyampaikan pesan mendalam tentang pemilihan kepala daerah menjelang Pilkada Serentak 2024.
"Pilihlah pemimpin yang benar-benar memahami warga dan kondisi setempat," tegasnya. Pesan ini diharapkan dapat menggugah kesadaran masyarakat agar lebih cerdas dalam menentukan pilihan.
Cornelis menekankan bahwa pemimpin yang baik adalah mereka yang mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat.
Jangan salah pilih pemimpin!
“Jangan sampai kita salah pilih. Pemimpin itu punya peran besar dalam kemajuan daerah,” kata Cornelis di hadapan ratusan warga yang hadir. Ia juga menegaskan bahwa pemimpin yang dipilih harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan masyarakat, serta kemampuan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di daerah.
Acara literasi politik ini diadakan menjelang Pilkada Serentak yang akan digelar pada 27 November 2024. Pilkada ini menjadi momen penting dalam peta politik Indonesia, bahkan dunia, karena sifatnya yang kolosal dan melibatkan banyak daerah. "Pilkada 2024 ini akan mencatat sejarah baru dalam dunia demokrasi elektoral," ujar Cornelis. “Ini adalah perhelatan besar yang harus disikapi dengan bijaksana.”
Menurut Cornelis, pemilihan pemimpin tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Masyarakat diminta untuk tidak terjebak pada janji-janji kosong atau tawaran yang tidak realistis. "Pilih pemimpin karena mereka sudah terbukti mampu. Bukan karena iming-iming atau hadiah sesaat," tegasnya. Ia menambahkan, memilih pemimpin harus berdasarkan pada rekam jejak dan komitmen mereka terhadap kesejahteraan rakyat.
Cornelis juga mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh kampanye yang bersifat sementara.
"Jangan memilih pemimpin hanya karena dia menawarkan sesuatu yang menggiurkan," ujarnya. Ia mengajak warga untuk lebih mendalami visi dan misi calon pemimpin, serta memastikan bahwa mereka memiliki kapasitas untuk mengelola daerah dengan baik.
Partisipasi aktif
Cornelis menilai pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam setiap tahapan Pilkada. "Proses demokrasi ini bukan hanya tanggung jawab calon pemimpin, tetapi juga tanggung jawab kita sebagai warga negara," kata Cornelis. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk terlibat dalam setiap proses Pilkada 2024 dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab.
Pilkada 2024 diprediksi akan menjadi salah satu ajang demokrasi terbesar dalam sejarah Indonesia. Masyarakat diharapkan tidak hanya memilih berdasarkan popularitas atau kedekatan emosional, tetapi juga berdasarkan kualitas calon pemimpin. "Pilihlah pemimpin yang benar-benar peduli dengan rakyat dan memiliki visi yang jelas untuk masa depan daerah," pesan Cornelis.
Acara literasi politik ini mendapat sambutan positif dari warga Landak. Mereka berharap literasi politik yang diberikan dapat meningkatkan pemahaman mereka mengenai pentingnya memilih pemimpin yang tepat. "Kami merasa lebih paham sekarang. Pilihan yang tepat akan menentukan masa depan daerah kami," kata salah seorang warga yang hadir dalam acara tersebut.
Dengan literasi politik yang semakin luas, diharapkan masyarakat Landak akan lebih bijak dalam menentukan pilihan mereka pada Pilkada 2024. Cornelis menekankan, "Pemimpin yang baik adalah kunci untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh warga." (X-5)